(He)art

Hati, anugerah dari Tuhan untuk manusia yang mempunyai kehendak bebas.

Hati, dengannya kita dapat menilai sesuatu tanpa melihat, merasakan secara detail.

Hati, dengannya kita dapat menjalin kasih dengan sesama.

Hati, dengannya kita dapat maju dan berkembang.

Wahai Hati, apa yang membuatmu begitu berguna? dari apa kau terbuat hingga kau dapat menciptakan semua keajaiban ini?

Janganlah sok tau. Aku ini hanya terbuat dari daging, tidak ada yang spesial dariku. Aku sama seperti saudaraku yang lain, apa aku terlihat seperti saudara yang ingin menjadi lebih besar daripada yang lain?

Janganlah Kau mengagungkan saudaraku, dia memang sama seperti kami, tidak ada yang spesial darinya. Dia sangat benci di agung-agungkan seperti itu, berlebihan saja.

Manusia memang tidak pernah melihat suatu hal yang dianggapnya tidak penting, tapi apakah mereka akan seperti itu terus menerus? sangat menarik. Padahal hal yang mereka anggap sangat spesial itu adalah hal yang biasa, dan sebaliknya.

Aku meletakkan Ia di waktu akhir dan melebihkan percakapanku dengannya, apa dari itu kalian memutuskan untuk mengagungkan Ia?. Kalian memang harus banyak merenung, bukan dari Ia datangnya Keajaiban-keajaiban yang selama ini kalian kagumi, namun ada di suatu ciptaan yang lain.

Comments

Popular posts from this blog

(kebahagiaan)

(Kebahagiaan) pt. 2